Kebumen , Pemandian Air Panas Krakal terletak di desa Krakal Kecamatan Alian, kabupaten Kebumen. Obyek
wisata ini yang juga digunakan untuk terapi, karena memang sebagian besar pengunjungnya bertujuan untuk
berobat, seperti penyakit kulit, Rheumatik, Pegal Linu, dll.
Namun Tentunya tidak menutup kemungkinan bagi pengunjung yang ingin merasakan
rileks dengan rendaman air panas alami.
Pemandian air panas krakal
memiliki legenda pada masa lampau.
Konon seorang
penggembala yang kehilangan hewan gembalaannya yang sakit kulit kemudian
mendadak sembuh ketika ditemukan di sekitar mata air krakal.
Ada pula
kisah seorang Putra Bangsawan dari Kartosuro (Pangeran Juru) yang menderita sakit kulit
cukup parah. Tentu
saja, keluarga Raja tersebut menjadi bingung. Akhirnya diputuskan untuk
melakukan semedi atau bertapa. Dalam keheningan semedinya ini terdengar sayup-sayup suara yang tak tahu dari mana asal suara tersebut. Namun suara
tersebut sangat jelas, bahwa penyakit kulit yang diderita keluarga Keraton
tersebut bisa disembuhkan. Syaratnya, orang yang dimaksud harus dimandikan dengan air yang rasanya asin dan panas .
Siang berganti malam ,malam berganti hari
dan tidak terasa mereka telah berbulan-bulan menempuh perjalanan yang
sangat melelahkan, kadang mereka mencabut senjata untuk menghadapi
binatang-binatang buas dan kawanan perampok yang menghadang mereka. Setelah
melalui perjalanan yang sangat melelahkan akhirnya rombongan menemukan
sumber air itu dan setelah Pangeran Juru sembuh dengan cara mandi
berendam kurang lebih 15 menit dan meminum airnya sedikit . Atas
permintaannya itu dibuat sumur pada letusan-letusan kecil diparit
tersebut dan dibuatlah gubug sederhana didekatnya, parit yang tadinya
berada ditempat letusan-letusan sekarang sudah dipindah ke Selatan
dijadikan batas antara Desa Kalirancang dengan Desa Krakal. Mata airnya
tepat di Desa Krakal berbatasan dengan Desa Kalirancang, di kanan
kiri perit tersebut diberi nama “Kalisinan “ yang sampai sekarang ini
dijadikan nama sebuah dukuh di Desa Kalirancang.
Sejarah renovasi Pemandian Air Panas Krakal
Pada waktu itu Kebumen
masih diperintah oleh Arung Binang atas prakarsa Pangeran Juru yang didukung
oleh pengawal keraton serta didukung oleh rakyat maka Pemandian Air Panas itu dibangun.Kemudian
pada tahun 1901 Raja Kartosuro atau Ayanhanda Pangeran Juru menyerahkan
pengelolaannya kepada Residen Kedu yang selanjutnya ditugaskan kepada suatu
bidang yang disebut “ Veregening Ter Explorahe Younderzek Van Varme Bronen “
dan pelaksanaan pembangunannya dimulai tanggal 10 Januari sampai dengan
25 Desember 1905.
Pelaksanaan pembangunan
ini tak lupa mendapat bantuan dari para ahli kimia Indonesia dan seorang dokter
Tionghoa yang ikut menyelidiki keadaan airnya. Mula-mula banyak sekali pengunjung
yang ingin melihat dan menbuktikan secara langsung tetapi sayang pada tahun
1930 Belanda masuk ke Daerah Krakal.
Baru setelah
meninggalkan Indonesia dan meninggalakan Krakal pada tahun 1939 keadaannya
pulih kembali dan Pemandian Air Panas itu diperbaharui pada tahun 1982 dan
dibangun secara lancar dan sampai sekarang telah mengalami beberapa kali
pembangunan/ renovasi yaitu pada tahun:
- Pada tahun 1999 direnovasi semula kamar ekonomi menjadi kamar VIP sejumlah 6 (enam) kamar tamannya yang cukup asri.
- Pada tahun 2001 mendapat bantuan dari Gubernur Jawa Tengah dan dana APBD Kebumen antara lain untuk renovasi kamar mandi dan bangunan berupa ruang tunggu,ruang lobi,pembuatan kios,tempat parkir dan pemavingan jalan didalan objek wisata.
Sumber : balai pustaka kebumen
Ruangan private berfasilitas bathub |
Pemandian Air Panas Krakal merupakan
pemandian dengan model ruangan/private berfasilitas bathub untuk
berendam. Untuk melayani pengunjung disediakan 20 kamar standar. Bagi
yang berombongan, dianjurkan untuk booking dahulu kalau tidak ingin
mengantri panjang terutama pada saat akhir pekan atau hari libur.
Untuk pengunjung yang berasal dari luar
kota pihak pengelola kini telah menyediakan Penginapan. Namun biasanya
para pengunjung yang menginap ini secara khusus datang untuk melakukan
terapi pengobatan. Selama menginap mereka melakukan terapi secara rutin
pagi siang sore, dengan berendam sambil meminum airnya sedikit.
Taman bermain |
Taman bermain anak-anakUntuk menikmati layanan wisata Air panas
Krakal bagi wisatawan dikenakan tarif yang dikategorikan menjadi 2,
yaitu tarif pengunjung dewasa dan Anak-anak. Untuk dewasa : Rp.
10500/jam, anak2 ; Rp. 9500,-/jam. Apabila menggunakan kendaraan
dikenai tiket parkir yaitu untuk sepeda motor Rp. 2500, Mobil Rp. 3000,
sepeda onthel Rp. 2000, hingga Roda 6 : Rp. 10.000,-. Nah bagi yang
menginap cukup menambah sewa hotel Rp. 40.000,-/malam dengan fasilitas
standar fan (non AC).
|
Zat-zat yang terkandung di air panas Krakal
"SEBAIKNYA MANDI TIDAK MENGGUNAKAN SABUN"
1. Sulfat (SO4) : 1236 mg/l
2. Kesadahan : 320,3 ed
3. Anmonia (N) : 3,9 mg/l
4. Ph : 8,5 mg/l
5. Tembaga (cu) : 0,2 mg/l
6. Fluorida (F) : 0,7 mg/l
7. Nitrat & Nitrit : 0,7 & 0,0 mg/l
8. Kebutuhan Biologi akan Oksigen 4,6 mg/l
Route : Anda bisa menggunakan angkutan umum jurusan krakal, atau jika anda membawa kendaraan pribadi dari kota kearah timur hingga pasar Bandungsruni (pusat pengrajin tas dan songkok/kopyah) kemudian kearah utara.