PEMANDIAN AIR PANAS KRAKAL

Jumat, 26 Juli 20130 komentar


Kebumen , Pemandian Air Panas Krakal terletak di desa Krakal Kecamatan Alian, kabupaten Kebumen. Obyek wisata ini yang juga digunakan untuk terapi, karena memang sebagian besar pengunjungnya bertujuan untuk berobat, seperti penyakit kulit, Rheumatik, Pegal Linu, dll. Namun Tentunya tidak menutup kemungkinan bagi pengunjung yang ingin merasakan rileks dengan rendaman air panas alami.
 
Pemandian air panas krakal memiliki legenda pada masa lampau. 
Konon seorang penggembala yang kehilangan hewan gembalaannya yang sakit kulit kemudian mendadak sembuh ketika ditemukan di sekitar mata air krakal. 
Ada pula kisah seorang Putra Bangsawan dari Kartosuro (Pangeran Juru) yang menderita sakit kulit cukup parah. Tentu saja, keluarga Raja tersebut menjadi bingung. Akhirnya diputuskan untuk melakukan semedi atau bertapa. Dalam keheningan semedinya ini terdengar sayup-sayup suara yang tak tahu dari mana asal suara tersebut. Namun suara tersebut sangat jelas, bahwa penyakit kulit yang diderita keluarga Keraton tersebut bisa disembuhkan. Syaratnya, orang yang dimaksud harus dimandikan dengan air yang rasanya asin dan panas
Siang berganti malam ,malam berganti hari dan tidak terasa mereka telah berbulan-bulan menempuh perjalanan yang sangat melelahkan, kadang mereka mencabut senjata untuk menghadapi binatang-binatang buas dan kawanan perampok yang menghadang mereka. Setelah melalui perjalanan yang sangat melelahkan akhirnya rombongan menemukan sumber air itu dan setelah Pangeran Juru sembuh dengan cara mandi berendam kurang lebih 15 menit dan meminum airnya sedikit . Atas permintaannya itu dibuat sumur pada letusan-letusan kecil diparit tersebut dan dibuatlah gubug sederhana didekatnya, parit yang tadinya berada ditempat letusan-letusan sekarang sudah dipindah ke Selatan dijadikan batas antara Desa Kalirancang dengan Desa Krakal. Mata airnya tepat di Desa Krakal berbatasan dengan Desa Kalirancang, di kanan kiri perit tersebut diberi nama “Kalisinan “ yang sampai sekarang ini dijadikan nama sebuah dukuh di Desa Kalirancang.

Sejarah renovasi Pemandian Air Panas Krakal
Pada waktu itu Kebumen masih diperintah oleh Arung Binang atas prakarsa Pangeran Juru yang didukung oleh pengawal keraton serta didukung oleh rakyat maka Pemandian Air Panas itu dibangun.Kemudian pada tahun 1901 Raja Kartosuro atau Ayanhanda Pangeran Juru menyerahkan pengelolaannya kepada Residen Kedu yang selanjutnya ditugaskan kepada suatu bidang yang disebut “ Veregening Ter Explorahe Younderzek Van Varme Bronen “ dan pelaksanaan pembangunannya  dimulai tanggal 10 Januari sampai dengan 25 Desember 1905.
Pelaksanaan pembangunan ini tak lupa mendapat bantuan dari para ahli kimia Indonesia dan seorang dokter Tionghoa yang ikut menyelidiki keadaan airnya. Mula-mula banyak sekali pengunjung yang ingin melihat dan menbuktikan secara langsung tetapi sayang pada tahun 1930 Belanda masuk ke Daerah Krakal.
Baru setelah meninggalkan Indonesia dan meninggalakan Krakal pada tahun 1939 keadaannya pulih kembali dan Pemandian Air Panas itu diperbaharui pada tahun 1982 dan dibangun secara lancar dan sampai sekarang telah mengalami beberapa kali pembangunan/ renovasi yaitu pada tahun:
  1. Pada tahun 1999 direnovasi semula kamar ekonomi menjadi kamar VIP sejumlah 6 (enam) kamar tamannya yang cukup asri.
  1. Pada tahun 2001 mendapat bantuan dari Gubernur Jawa Tengah dan dana APBD Kebumen antara lain untuk renovasi kamar mandi dan bangunan berupa ruang tunggu,ruang lobi,pembuatan kios,tempat parkir dan pemavingan jalan didalan objek wisata. 
Sumber : balai pustaka kebumen

Ruangan private berfasilitas bathub
Pemandian Air Panas Krakal merupakan pemandian dengan model ruangan/private berfasilitas bathub untuk berendam. Untuk melayani pengunjung disediakan 20 kamar standar. Bagi yang berombongan, dianjurkan untuk booking dahulu kalau tidak ingin mengantri panjang terutama pada saat akhir pekan atau hari libur.

Untuk pengunjung yang berasal dari luar kota pihak pengelola kini telah menyediakan Penginapan. Namun biasanya para pengunjung yang menginap ini secara khusus datang untuk melakukan terapi pengobatan. Selama menginap mereka melakukan terapi secara rutin pagi siang sore, dengan berendam sambil meminum airnya sedikit.

Taman bermain
Taman bermain anak-anakUntuk menikmati layanan wisata Air panas Krakal bagi wisatawan dikenakan tarif yang dikategorikan menjadi 2, yaitu tarif pengunjung dewasa dan Anak-anak. Untuk dewasa : Rp. 10500/jam,  anak2 ; Rp. 9500,-/jam. Apabila menggunakan kendaraan dikenai tiket parkir yaitu untuk sepeda motor Rp. 2500, Mobil Rp. 3000, sepeda onthel Rp. 2000, hingga Roda 6 : Rp. 10.000,-. Nah bagi yang menginap cukup menambah sewa hotel Rp. 40.000,-/malam dengan fasilitas standar fan (non AC).
Zat-zat yang terkandung di air panas Krakal  
"SEBAIKNYA MANDI TIDAK MENGGUNAKAN SABUN"
  1.  Sulfat (SO4) : 1236 mg/l 
  2.  Kesadahan : 320,3 ed 
  3.  Anmonia (N) : 3,9 mg/l 
  4.  Ph : 8,5 mg/l 
  5.  Tembaga (cu) : 0,2 mg/l 
  6.  Fluorida (F) : 0,7 mg/l 
  7.  Nitrat & Nitrit : 0,7 & 0,0 mg/l 
  8.  Kebutuhan Biologi akan Oksigen 4,6 mg/l 

Route : Anda bisa menggunakan angkutan umum jurusan krakal, atau jika anda membawa kendaraan pribadi dari kota kearah timur hingga pasar Bandungsruni (pusat pengrajin tas dan songkok/kopyah) kemudian kearah utara.  
Share this article :
Comments
0 Comments
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. WALET MUDA KEBUMEN - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger